Grundfos kembali membuktikan keandalan teknologinya. Lewat kerjasama dengan PDAM Badung Tirta Mangutama, Grundfos menawarkan solusi handal dan hemat biaya bagi sistem distribusi air untuk perusahaan yang telah beroperasi lebih dari 10 windu itu dengan Teknologi Demand Driven Distribution.
Bali, jantung pariwisata Indonesia terus tumbuh,termasuk juga Kabupaten Badung di selatan Bali. Sebagai tempat bernaungnya pantai-pantai dan resor yang terkenal, ribuan hotel dan villa, berbagai kegiatan bisnis serta event dan festival internasional, Badung menjadi tuan rumah bagi rata-rata 2,5 juta pengunjung setiap tahunnya. Itu sebabnya kabupaten ini membutuhkan infrastruktur handal dan berkelanjutan untuk menunjang perekonomian dan industri pariwisata yang terus berkembang.
Satu kebutuhan primer yang harus terjamin pemenuhan kebutuhannya adalah air bersih. Selama ini penyediaan air bersih telah ditangani dengan baik oleh PDAM Tirta Mangutama sejak 1932. PDAM ini sukses meningkatkan kapasitas produksi seiring peningkatan jumlah pelanggan. Sumber air yang dimanfaatkan berasal dari mata air, air tanah, dan air permukaan. Hingga tahun 2012 tercatat jumlah pelanggan mencapai 33.877 yang tersebar dikota dan desa dari petang sampai Nusa Dua. Dengan menggunakan sistem hidrolik konvensional, pompa diInstalasi Pengolahan Air berketinggian 3 meter di atas permukaan laut memompa hingga 3.957m3/hari keseluruh pelanggan.
Sepanjang layanan selama puluhan tahun, PDAM Tirta mangutama telah banyak menghadapi berbagai masalah, diantaranya yakni isu efisiensi. Ada perbedaan cukup besar antara total produksi dan total distribusi air dilapangan. Pada 2012, tercatat sebanyak 21,98% dari air yang dihasilkan tidak pernah sampai kerumah pelanggan. Sebagian besar hal itu disebabkan oleh kebocoran jaringan distribusi. Perusahaan harus tanggap untuk melakukan opti-malisasi sistem produksi dan distribusi air agar tercapai efisiensi melalui inovasi dan teknologi.
Solusi DDD (Demand Driven Distribution) dari Grundfos ditawarkan untuk memenuhi kebutuhan akan efisiensi. Grunfos mampu menyediakan sistem yang terbukti efektif dalam mengurangi kehilangan air akibat kebocoran. Instalasi DDD di PDAM Tirta Mangutama merupakan yang pertama kali dilakukan diwilayah Asia Pasifik.
Tentang alasan memilih solusi ini, Direktur Teknik PDAM I Nyoman Sumarsana ST, MSi menyatakan beliau sangat terkesan dengan hasil penerapan sistem DDD dimana tingkat kehilangan air akibat kebocoran berkurang sebesar 20%, sehingga menghemat air dan mengurangi biaya listrik dan pemeliharaan. “Grundfos telah menjawab masalah kebocoran dengan sistem Demand Driven Ditribution. Sistem ini merupakan terobosan teknologi dalam distribusi air.
Grundfos menginstalasi sistem DDD dalam sistem pengolahan dan distribusi PDAM Tirta Mangutama. Selain Itu, untuk mendukung monitor terhadap operasi aplikasi DDD, Grundfos melakukan sosialisasi terhadap seluruh karyawan dalam bentuk pelatihan-pelatihan dan seminar.
Sesuai dengan namanya, Demand Driven Distribution adalah sistem dimana air didistribusikan kerumah-rumah pelanggan dengan tekanan yang diatur sesuai permintaan, bukan berdasarkan tekanan yang disediakan. Sistem ini berlandaskan pada konsep baru, yaitu dengan tekanan yang lebih rendah air masih bisa dialirkan ke setiap rumah. DDD diterapkan dengan manajemen tekanan, yang memungkinkan untuk mengontrol tekanan dalam sistem distribusi serta menyesuaikannya untuk memenuhi permintaan yang sesungguhnya. Sistem distribusi air yang kurang efisiensi tidak hanya membuang air tetapi juga daya yang diperlukan. Selain itu juga karena tekanan yang selalu konstan baik pada saat konsumsi tinggi maupun rendah, menyebabkan pipa-pipa tidak awet. Akibatnya keborosan juga terjadi pada perawatan dan perbaikan, belum lagi daya listrik yang terpakai.
Dengan tekanan lebih rendah dalam sistem DDD, lebih sedikit daya listrik yang dikonsumsi dalam distribusi air, umur pipa menjadi lebih panjang, dan lebih sedikit diperlukan pemeliharaan serta perbaikan dalam jaringan pipa. Jadi, selain menghemat air, DDD juga membantu menurunkan konsumsi energi dan biaya pemeliharaan
Didukung layananan purna jual yang memadai, kerja sama ini akan terus memberi manfaat dan keuntungan bagi masyarakat Kabupaten Badung saat ini dan mendatang. Grundfos terus mengembangkan sistem ini sebagai sebuah solusi berkelanjutan yang hemat biaya dan ramah lingkungan bagi kehidupan masyarakat di Kabupaten Badung. ( Grundfos Pump News)