Tips Menjaga Lifetime Pompa Air Untuk Aplikasi
Pemakaian boiler amat berguna dalam proses produksi. Dari proses kerja boiler yang sederhana, terlihat feed pressure pump adalah komponen penting.
Feed pressur pump sangat menentukan tahap pengisian air untuk dipanaskan dan diubah menjadi steam. Jika terjadi permasalahan pada tahap ini, maka bias dipastikan secara otomatis boiler tidak dapat berjalan dengan selayaknya. Karena itu sangat penting untuk mengoperasikan feed pressure pump sesuai yang direkomendasikan manufacture pembuat pompa.
Grundfos sebagai salah satu manufacture pressure pump menyarankan langkah-langkah yang harus dilakukan sebelum memilih dan menginstal pompa ke dalam system boiler agar membuat lifetime pompa terjaga. Berikut merupakan rumusan berlaku pada petunjuk pengoperasian pompa:
H=Pb-NPSH-Hfl-Hv-Hsf
H = Daya Hisap
Pb = Barometric Pressure
NPSH = Net Positive Suction Head
Hfl = Friction lose
Hv = Head temperature
Hsf = Safety Factor
Dari rumusan tersebut terlihat bila H mempunyai hasil positif, maka pompa tersebut berjalan normal dan begitu pula sebaliknya. Hal-hal yang perlu diperhatikan untuk memaksimalkan kerja pompa antara lain:
- Pb
Pb adalah barometric pressure dengan satuan tetap. Hal ini terjadi apabila tangki supply air bersentuhan langsung dengan athmosphere. Karena itu nilainya tetap, yaitu 10,2 m.
- NPSH
NPSH adalah Net Positive Suction Head. Nilainya berubah-ubah sesuai cara pengoperasian kerja pompa seperti ang tertera dalam table kurva pompa. Nilainya akan naik apabila kapasitas pompa dalam kebutuhannya juga di naikan. Disarankan mengoperasikan pompa sesuai dengan duty point kerja pompa tersebut (best efficiency). Tujuanya, selain mengurangi cost akibat beban ampere yang tinggi, juga untuk menjaga lifetime pompa tersebut.
- Hfl
Hv adalah nilai konversi dari temperature ke dalam tekanan vapour. Nilai Hv dapat saja menjadi besar apabila temperature air supply yang ada di tanki supply air menjadi naik. Ini juga menjadi salah satu variable yang harus diperhatikan mengingat pengefisiensian jumlah bahan bakar yang dipakai menjadi lebih murah dalam pembiayaan.
- Hsf
Hsf adalah nilai safety factor yaitu antara 1 sampai 2 m.
Jika semua variable dimasukan dan hasilnya positif, maka pompa berjalan bebas dari Cavitasi. Apabila hasilnya negative, maka disarankan agar melihat kembali variable nilai mana yang bias diturunkan tanpa mengeluarkan cost yang banyak.
Bila hasilnya positif tetapi pompa masih tidak mau bekerja dengan normal, maka periksa kembali instalasi apakah pompa tersebut kemasukan steam balik atau tidak. Jaga kondisi semua persyaratan agar lifetime pompa dapat terjaga, cost lebih murah dan hasil lebih maksimal.
PT. Andalan Inti Rekatama – GRUNDFOS Authorized Dealer – Service Partner